- Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, angkat bicara soal isu-isu di ruang ganti mengenai rekan setimnya, Gareth Bale.
- Kroos mengonfirmasi keinginan Bale untuk hengkang pada musim lalu.
- Akan tetapi, keinginan tersebut gagal diwujudkan, sehingga Bale disebut "sedikit marah."
SKOR.id - Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, membahas salah satu rekannya, Gareth Bale, serta isu-isu yang terkait dengan sang pemain.
Kepada salah satu podcast olahraga, Lauschangriff Endlich, Toni Kroos menyebut Bale diblok kepindahannya oleh Real Madrid setelah hampir meninggalkan klub, setahun lalu.
Bahkan, Kroos membeberkan bahwa Gareth Bale sempat marah kepada Kroos, meski kini sang pemain tak tahu apakah Bale masih marah atau tidak.
"Dia (Gareth Bale) jelas direkrut bukan untuk bermain dengan menit bermain seperti sekarang. Saya pikir dia ingin pergi musim panas lalu, dan klub awalnya menerima keputusan tersebut," kata Kroos dikutip dari Goal.
"Kemudian, tidak ada transfer yang terjadi. Saya tidak tahu apakah dia (Bale) masih sedikit marah karena itu, ini adalah situasi yang sulit.
Setelah memberikan pernyataan tersebut, Toni Kroos mengaku bahwa tidak ada masalah mengenai pernyataannya.
Gelandang berkebangsaan Jerman tersebut ingin menjelaskan bahwa isu yang ia bahas bukan urusan yang sangat penting.
"Ini tentu bukan masalah besar seperti yang terlihat, semuanya baik-baik saja di tim. Saya kenal Bale sejak enam tahun lalu dan kami memenangkan beberapa hal yang sangat besar bersama," ujar Kroos.
Isu-isu terkait dengan Bale sudah mencuat bersamaan dengan hengkangnya Cristiano Ronaldo dari Juventus. Isu ini kembali memanas di tengah krisis finansial akibat pandemi Covid-19.
Namun, Gareth Bale sepertinya akan bertahan di Real Madrid hingga hingga kontraknya berakhir, seperti yang dikatakan sang agen, Jonathan Barnett, dalam beberapa kesempatan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Gareth Bale lainnya:
Gareth Bale dan Real Madrid Harus Cari Solusi Bersama
Ketimbang Gareth Bale, Zidane Lebih Dekat dengan Pintu Keluar Real Madrid