- Larangan bermain Manchester City di Liga Champions dicabut oleh Pengadilan Abitrase Olahraga (CAS).
- Banyak penggemar sepak bola yang tidak setuju atas hasil banding Manchester City dengan tagar "RIP FFP"
- UEFA telah mengonfirmasi apabila CAS tidak memiliki data valid untuk mendukung kasus ini.
SKOR.id - Manchester City bakal diperbolehkan tampil di Liga Champions musim depan usai larangan bermain di Liga Champions musim depan dicabut oleh Pengadilan Abitrase Olahraga (CAS).
Hal ini membuat banyak pihak yang tidak setuju dan mulai meramaikan media sosial dengan tagar "RIP FFP"
Manchester City telah dijatuhi hukuman pada bulan Februari lalu karena melanggar Financial Fair Play (FFP).
Hal ini membuat mereka harus menerima hukuman dan sejumlah denda.
Akan tetapi, setelah dilakukan banding pada Senin (13/7/2020) waktu setempat hukuman tersebur resmi telah dicabut. Mereka juga hanya dikenakan denda 10 juta pounds (Rp182 miliar).
Melalui situs resmi UEFA, CAS diketahui tidak memiliki bukti-bukti yang menunjang bahwa Manchester City telah melakukan pelanggaran FFP.
"UEFA mencatat bahwa CAS menemukan bukti konklusif yang kurang memadai untuk menjunjung tinggi semua kesimpulan CFCB dalam kasus khusus ini dan bahwa banyak dugaan dari pelanggaran itu dibatasi oleh waktu karena periode lima tahun yang ditetapkan dalam peraturan UEFA."
Hal ini mengundang keresahan bagi penggemar sepak bola dunia yang mulai mengungkapkannya di media sosial twitter.
Berikut beberapa cuitan penggemar sepak bola yang menggunakan tagar "RIP FFP" :
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Paul Pogba: Manchester United Kini Tim yang Lebih Baik https://t.co/U1bJ6aanR9— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 13, 2020
Berita Manchester City lainnya:
Resmi, CAS Cabut Larangan Manchester City Main di Liga Champions
Manchester City Ingin Perpanjang Kontrak Sergio Aguero Setahun Lagi