- Dua bek sayap Borussia Dortmund tampil gemilang sepanjang musim ini.
- Dalam dua musim terakhir, Liverpool juga memiliki dua bek sayap luar biasa.
- Kini, posisi bek sayap tidak lagi dipandang sebelah mata.
SKOR.id - Dalam dua pekan setelah Liga Jerman bergulir, Borussia Dortmund tampil meyakinkan.
Borussia Dortmund meraih dua kemenangan masing-masing 4-0 atas Schalke 04 dan 2-0 atas VfL Wolfsburg.
Dari total enam gol yang dicetak, empat gol di antaranya dicetak dua wingback Die Borussen.
Raphael Guerreiro melesakkan tiga gol dan Achraf Hakimi mengemas satu gol.
Berita Liverpool lainnya:
Adama Traore Masuk Daftar Prioritas Transfer Liverpool
Erling Haaland, Ancaman Terbesar Posisi Roberto Firmino di Liverpool
Catatan tersebut meneruskan performa apik Guerreiro dan Hakimi sepanjang musim ini.
Bayangkan saja, dua pemain itu terlibat dalam 25 gol (12 gol dan 13 assist) Borussia Dortmund di Liga Jerman (Bundesliga) 2019-2020.
Perubahan skema permainan Borussia Dortmund juga menjadi pemantik meningkatnya performa Guerreiro dan Hakimi.
Pelatih Borussia Dortmund, Lucien Favre, mengusung formasi 3-4-2-1 dengan menempatkan Guerreiro dan Hakimi sebagai wingback.
Sebelumnya, Guerreiro dan Hakimi biasa menempati posisi bek sayap dalam skema empat pemain bertahan di timnas masing-masing, Portugal dan Maroko.
Duo Liverpool
Kinerja Guerreiro dan Hakimi bersama Borussia Dortmund semakin menjelaskan peran penting wingback dalam sebuah tim.
Selama dua musim terakhir, terdapat dua wingback yang juga memiliki peran krusial untuk timnya.
Ya, Liverpool yang kini sedang menunjukkan kebangkitannya, memiliki dua bek sayap dalam diri Trent Alexander-Arnold dan Andrew Robertson.
Penampilan Alexander-Arnold dan Robertson membuat variasi serangan Liverpool semakin beragam.
Mereka bisa memberikan alternatif serangan, terutama dari situasi bola-bola mati.
Tidak seperti kebanyakan tim Eropa lain, Liverpool menginstruksikan eksekutor tendangan bebas dan sepak pojok kepada Alexander-Arnold dan Robertson.
Bahkan dari situasi permainan terbuka, peran keduanya juga penting dalam setiap serangan The Reds.
Statistik menunjukkan, Alexander-Arnold dan Robertson (bersama Virgil van Dijk) menempati tiga posisi teratas di lima liga besar Eropa soal jumlah sentuhan dengan bola.
Hal itu menunjukkan Liverpool mampu mendominasi permainan sehingga tiga bek tersebut rajin membantu serangan.
Peran krusial
Apa yang telah diperlihatkan Borussia Dortmund dan Liverpool membuktikan peran penting posisi bek sayap.
Sebelumnya, beberapa bek sayap di klub lain memiliki kontribusi besar saat menyerang, seperti Dani Alves, Jordi Alba, Dani Carvajal, maupun Joshua Kimmich.
Pada era sepak bola modern, bek sayap dituntut memiliki kemampuan komplet dalam bertahan maupun menyerang.
Mantan Direktur Olahraga Liverpool dan Tottenham Hotspur, Damien Comolli, mengakui peran krusial bek sayap saat ini.
"Bek sayap diminta untuk membantu lebih banyak serangan dan membuat permainan menjadi melebar," kata Comolli.
"Tetapi pada saat bersamaan, mereka harus cepat mundur ke belakang untuk menjaga pertahanan," lanjut Comolli.
Apapun perannya, seorang bek sayap kini tidak lagi diremehkan.
Mereka bukan lagi fokus bertahan, namun juga bisa berkontribusi besar bagi timnya untuk mencetak gol.