- Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) akan menggelar sidang gugatan Manchester City terhadap UEFA pada Juni 2020.
- Manchester City menggugat keputusan UEFA yang melarang mereka tampil di kompetisi antarklub Eropa untuk dua musim.
- UEFA menghukum klub Inggris itu lantaran disebut melanggar aturan Financial Fair Play (FFP).
SKOR.id - Gugatan Manchester City terhadap UEFA yang diajukan ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) akan digelar pada Juni 2020.
CAS akan menggelar sidang gugatan Manchester City itu di markasnya, Laussane, Swiss, selama tiga hari --mulai 8 Juni hingga 10 Juni 2020.
Berita Manchester City Lainnya: Pemilik Manchester City Akuisisi Klub Divisi 2 Belgia
Manchester City menggugat UEFA yang melarang tampil dalam dua kompetisi antarklub Eropa selama dua musim, mulai 2020-2021 hingga 2021-2022.
Hukuman itu diberikan UEFA pada Februari lalu karena Manchester City terbukti memanipulasi data dalam laporan keuangannya.
Menurut UEFA, The Citizen menggelembungkan nilai pemasukan sponsor pada kurun 2012-2016 agar jumlah kerugian tidak melanggar batas yang ditetapkan FFP.
Penyelidikan UEFA dimulai setelah majalah Jerman, Der Spiegel, menerbitkan serangkaian laporan investigasi pada November 2018. Laporan itu mempelajari dokumen keuangan yang dirilis Football Leaks.
Manchester City pun langsung membantah tuduhan itu dan menyebut UEFA mengeluarkan vonis sebelum penyelidikan dimulai.
Berita Manchester City Lainnya: Manchester United dan Manchester City Batalkan Tur Pramusim
Bahkan tak lama setelah putusan UEFA keluar, City langsung menyatakan bakal segera banding ke CAS. Sementara CEO City, Ferran Soriano, menegaskan tak ada manipulasi dalam laporan keuangan mereka.
Untuk menghadapi UEFA, Manchester City pun menggunakan sedikitnya 50 orang pengacara lintas negara.