- Kartu merah diberikan karena tindakan tidak sportif dari para pemain.
- Biasanya, bek dan gelandang bertahan sering menerima kartu merah.
- Namun, ada juga striker yang gemar mengoleksi kartu merah.
SKOR.id - Kartu merah dalam sepak bola biasa diberikan untuk sebuah tindakan yang membahayakan atau menyalahi sportivitas permainan.
Biasanya, para pemain belakang dan gelandang bertahan sering menerima kartu merah dari wasit.
Pemain belakang memiliki tugas menghentikan serangan lawan agar tidak membahayakan wilayah penjagaannya.
Berita kartu merah lainnya: Kartu Merah Pertama Ronaldo Jadi Berkah Buat Skuad Juventus
Para bek kerap melanggar pemain dalam situasi yang menguntungkan lawan. Kejadian ini biasanya berimbas dengan dikeluarkannya pemain belakang.
Tidak hanya bek, gelandang bertahan juga memiliki tugas hampir serupa.
Namun, mereka dituntut juga mampu mengalirkan bola ke lini tengah ataupun depan, tidak hanya menjaga lawan mendekati daerah pertahanan.
Tetapi jangan salah, ternyata selain bek dan gelandang bertahan, ada juga pengatur serangan maupun striker yang sering menerima kartu merah.
Mereka biasanya melakukan tindakan konyol seperti tidak menghargai sportivitas, ketimbang melanggar lawan agar gawangnya tidak kebobolan.
Transfermarkt melansir starting XI para pemain ternama yang sering menerima kartu merah.
Berita kartu merah lainnya: Buntut Kartu Merah, Carlo Ancelotti Didenda Rp146 Juta
Jangan terkejut bila terdapat nama Zinedine Zidane ataupun Francesco Totti dalam susunan pemain ini.
Berikut ini adalah starting XI pemain terkenal yang gemar diganjar kartu merah:
Kiper: Jens Lehmann (Jerman) - 7 kartu merah
Bek kanan: Sergio Ramos (Spanyol) - 26 kartu merah
Bek tengah: Pepe (Portugal) - 12 kartu merah
Bek tengah: Marco Materazzi (Italia) - 15 kartu merah
Bek kiri: Patrice Evra (Prancis) - 12 kartu merah
Gelandang bertahan: Daniele De Rossi (Italia) - 15 kartu merah
Gelandang bertahan: Edgar Davids (Belanda) - 25 kartu merah
Gelandang serang: Francesco Totti (Italia) - 16 kartu merah
Gelandang serang: Zinedine Zidane (Prancis) - 14 kartu merah
Striker: Mario Balotelli (Italia) - 13 kartu merah
Striker: Zlatan Ibrahimovic (Swedia) - 13 kartu merah