- Masa depan Adrien Rabiot telah ditentukan oleh Juventus.
- Adrien Rabiot memiliki masa-masa sulit bersama Juventus.
- Harga Adrien Rabiot yang anjlok membuat Juventus enggan untuk menjualnya.
SKOR.id - Juventus tampaknya mengurungkan niat menjual Adrien Rabiot. Penyebabnya, harga gelandang asal Prancis itu anjlok akibat performa yang inkonsisten.
Juventus mendapatkan Adrien Rabiot dengan gratis dari Paris Saint-Germain pada musim panas lalu. Seharusnya berapapun dijual, klub milik Agnelli mendapat keuntungan.
Namun ada pengeluaran gaji hingga tujuh juta euro (sekitar Rp 119 miliar) yang perlu dipikirkan. Harganya sekarang tidak cukup untuk menutup kerugian klub usai membelinya.
Adrien Rabiot saat ini terikat kontrak hingga 2023 bersama Juventus. Sejak awal kedatangannya di Juventus, pemain tersebut mengalami kesulitan untuk beradaptasi.
Berita Juventus Lainnya: Duo Pemain Juventus Pulih dari Virus Corona
Gelandang 25 tahun itu berjuang mencari posisi di lini tengah I Bianconeri. Ia mesti bersaing dengan sederet gelandang mumpuni yang telah bergabung lebih dulu.
Pemilik kostum nomor 25 itu diberi kepercayaan untuk tampil sejak menit pertama pada September lalu.
Akan tetapi, pelatih Maurizio Sarri, tampak ragu dengan penampilan centrocampista tersebut kedepannya.
Apalagi klub akan memasok pemain baru dengan posisi yang sama dengan Rabiot musim panas nanti.
Berita Juventus Lainnya: Rencana Juventus Ikat Paulo Dybala Selamanya
Musim ini Rabiot telah bermain 24 kali tanpa menyumbang gol maupun assist satu pun. Ini merupakan salah satu sumber kekecewaan Sarri.
Juventus akan terus melakukan evaluasi terhadap Adrien Rabiot. Pemain harus sadar diri kalau tidak selalu mendapat tempat di skuat inti.
Di sisi lain, ia pun dituntut untuk bekerja keras mengejar ketertinggalan dibanding rekan-rekannya.