- Virus Corona kini makin nyata menjadi biang krisis keuangan di Liga Inggris.
- Liverpool menjadi klub terbaru yang mengambil kebijakan terkait krisis ini.
- Krisis keuangan memperlihatkan bahwa Inggris kini goyah karena pandemi Covid-19.
SKOR.id - Liverpool resmi mengeluarkan kebijakan pembagian pembayaran dengan pemerintah untuk pemain dan staf klub di tengah pandemi virus Corona.
The Reds dikabarkan terdampak krisis keuangan dan juga menjadi bagian dari usaha Liga Inggris mempertahankan keuangan kompetisi.
Keputusan ini baru saha diambil, karena sampai 3 April 2020, lima klub raksasa Liga Inggris belum memutuskan pemotongan gaji di antara pemainnya.
Dilansir dari BBC, Liverpool dikabarkan telah memastikan pembayaran 20 persen gaji dari kemungkinan 200 pekerja non lapangan. Sedangkan 80 persennya dibantu oleh pemerintah.
Dengan skema pembayaran ini, staf klub akan dirumahkan namun tetap akan digaji.
Baca Juga: 4 Pemain Muda Incaran Inter Milan, Rp2,3 Triliun Disiapkan
4 klub Liga Inggris potong gaji pemain
Langkah Liverpool perihal gaji ternyata tidak lebih dulu dibanding Tottenham Hotspur dan Newcastle United.
Spurs dan Newcastle dikabarkan menjadi dua klub pertama yang menerapkan pemotongan gaji, salah satunya memangkas 20 persen gaji pemain musim ini.
Sedangkan untuk pemotongan gaji staf, Bournemouth dan Norwich CIty telah turunkan kebijakan yang sama dengan dua tim sebelumnya.
Namun, Liverpool memang mengeluarkan kebijakan berbeda dengan merumahkan staf klub namun tetap menggaji mereka.
Baca Juga: Nama-nama Kiper Terburuk Liga Inggris 2019-2020 dan Catatan Statistiknya
Potong gaji, solusi penyelenggara Liga Inggris dan FA
Perizinan pemotongan gaji ini ternyata dibahas secara tertulis oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dan perwakilan klub.
Hasilnya, klub Liga Inggris diharapkan memotong gaji pemainnya, namun tak lebih dari 30 persen.
Selain iuran yang dilakukan para klub, FA juga menyasar tim nasional Inggris.
Gaji pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, juga turut dicukur sebanyak 30 persen.
FA dikabarkan juga mempersiapkan stimulus, termasuk dari dana potong gaji klub kasta teratas , yang turut digunakan sebagai bantuan bagi klub kasta kedua dan ketiga.
Skema ini digambarkan sebagai subsidi silang untuk klub kasta kedua dan ketiga, sekaligus bantuan untuk Badan Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS).
Baca Juga: 10 Top Scorer Asing di Liga Inggris Sepanjang Masa