- FIFA dikabaran telah menerima masukan untuk format baru Piala Dunia Antarklub.
- Beberapa perubahan akan terjadi dalam kompetisi antarklub di dunia, termasuk dalam hal jumlah peserta.
- China akan menjadi tuan rumah pertama dengan format baru ini pada tahun 2021.
SKOR.id - Federasi Sepak Bola Dunia, FIFA, dikabarkan telah menerima rancangan format penyelenggaraan Piala Dunia Antarklub yang baru.
Perubahan format ini mencakup banyak hal, mulai dari waktu penyelenggaraan, jumlah peserta, sistem kualifikasi, dan hal non-teknis seperti hubungan dengan investor dan partner komersil.
Alasan utama perubaham ini, dilansir dari AS, adalah presiden FIFA, Gianni Infantino, ingin Piala Dunia Antarklub 2021 menjadi kompetisi 'antarklub di dunia'.
Baca Juga: Marcus Rashford, Derita 2 Cedera dan Pemulihannya di Manchester United
Berikut Skor.id rangkum tiga poin kontroversial dalam Piala Dunia Antar Klub 2021:
1. Jumlah tim
Piala Dunia Antarklub sudah beberapa kali mengalami perubahan format.
Pada tahun 2019, jumlah pesertanya hanya tujuh, namun pada 2021 mendatang, kuota tim ditambah menjadi 24 klub.
Perwakilan itu berasal dari Eropa, Afrika, Asia, Amerika Selatan, Amerika Utara, dan Oseania.
Namun, belum ada kepastian berapa wakil tiap-tiap regional di ajang ini.
Baca Juga: Kane dan Rashford Cedera, Pep Guardiola Salahkan FA dan Liga Inggris
2. Fase kompetisi
Piala dunia antarklub, mulai tahun 2021, kemungkinan besar akan digelar setiap empat tahun sekali.
Fase kualifikasi dalam kompetisi ini pun makin panjang; mulai dari fase play-off, perempat final, semifinal, dan final.
Dengan nilai level yang sama, juara Liga Champions Eropa dan Juara Piala Libertadores memulai laga dari babak semifinal.
Sehingga, babak play-off dan perempat final hanya mencari dua tim terbaik menuju final.
Baca Juga: Ini Penjelasan Penalti Kontroversial pada Laga Sheffield United vs Manchester City
3. Investor
Piala Dunia Antarklub ini terlihat sangat bergantung pada keputusan investor.
Beberapa hal bahkan belum diputuskan karena menunggu potensi investor.
FIFA belum menentukan periode pelaksanaan ajang ini, dua tahun sekali atau empat tahun sekali, karena menunggu potensi investor.
Pembagian tim setiap regional pun masih emnunggu investor, dengan keputusan sementara tim Eropa mendapat jatah delapan tim.
Begitupun dengan format babak play-off dan singgungan dengan liga-liga regional seperti Liga Champions Eropa, Piala Libertadores, atau Liga Champions Asia.
Baca Juga: Rekrut Reinier, Real Madrid Era Ronaldo dan Robinho Kembali Lagi