SKOR.id - CEO Serie A, Luigi De Siervo, meminta maaf atas penggunaan poster monyet pada kampanye anti-rasial untuk sepak bola Italia.
De Siervo menyadari organisasinya melakukan kesalahan itu, meski memiliki keinginan kuat menghilangkan rasialisme dalam sepak bola.
Baca Juga: Antonio Conte Sebut Asosiasi Pers Italia Memalukan
"Kami berkomitmen memberantas diskriminasi dan rasialisme dari liga kesayangan kami ini," kata De Siervo.
"Serie A sedang mengerjakan kampanye anti-rasial secara resmi, yang tdak dapat diidentifikasikan dengan karya Simone Fugazzotto, dan baru akan dipertunjukkan pada Februari nanti," lanjutnya.
Sementara itu, sang pembuat karya, Fugazzotto, bersikukuh tidak melakukan kesalahan dengan mengklaim bahwa semua manusia itu adalah monyet.
Baca Juga: Flamengo Tunggu Liverpool atau Monterrey di Final Piala Dunia Antarklub 2019
Padahal, poster yang menggambarkan tiga monyet dengan wajah dicat itu mendapat kritik dari beberapa klub dan organisasi anti-rasial di Italia.
AC Milan dan AS Roma sudah memberikan keterangan tidak setuju dengan penggunaan monyet untuk membasmi kasus rasial.
Adapun organisasi seperti Fare dan Kick It Out juga mengatakan kampanye tersebut merupakan langkah buruk dari Serie A.
Serie A sedang menjadi sorotan karena beberapa pemain, seperti Mario Balotelli ataupun Romelu Lukaku, mendapatkan perlakukan bernada rasial dari para penonton.