- Spencer Dinwiddie merasa apes karena dinyatakan positif Covid-19 jelang kembali bergulirnya NBA 2019-2020.
- Padahal, pebasket Brooklyn Nets tersebut sudah mengikuti protokol kesehatan selama pandemi.
- Spencer Dinwiddie dinyatakan positif Covid-19 ketika kembali ke New York untuk kedua kalinya.
SKOR.id - Menjelang dibukanya lanjutan NBA 2019-2020 pada 30 Juli mendatang, jumlah pebasket yang positif Covid-19 justru bertambah.
Tiga hari yang lalu dikabarkan bahwa 16 pebasket NBA dikonfirmasi terinfeksi Covid-19, meskipun tidak dijelaskan scara detail identitas setiap pasien.
Namun, guard Indiana Pacers. Malcolm Brogdon. serta dua pebasket Sacramento Kings, Jabari Parker dan Alex Len, mengaku dirinya terinfeksi positif Covid-19.
Begitu juga Nikola Jokic (Denver Nuggets) yang divonis terinfeksi Covid-19 ketika menyaksikan pertandingan eksibisi tenis Adria Tour 2020 di Kroasia pekan lalu.
Pada Senin (29/6/2020), giliran Spencer Dinwiddie mengumumkan dirinya positif Covid-19 setelah kembali ke New York untuk bergabung dengan skuad Brooklyn Nets.
Dalam wawancara dengan The Athletics, Spencer Dinwiddie mengaku cukup apes padahal telah berusaha mengikuti seluruh protokol kesehatan yang dianjurkan.
"Selama beberapa bulan terakhir, saya selalu mengikuti aturan karantina dan protokol terkait Covid-19," ujar Spencer Dinwiddie.
"Saya bahkan terbang secara privat ke New York untuk bergabung dengan tim di pekan pertama."
Pebasket 27 tahun tersebut mengaku sempat melakoni berbagai tes Covid-19 ketika tiba di New York dan dinyatakan negatif.
"Kami awalnya akan berangkat ke Orlando lebih dulu tetapi tiba-tiba jadwal diubah. Kami kembali New York dan di sini saya malah dinyatakan positif Covid-19," ia menerangkan.
Spencer mengatakan bahwa setibanya kembali ke pusat pelatihan, dia mulai merasakan gejala terpapar Covid-19.
"Saat itu, saya merasakan gejala (Covid-19), seperti deman dan dada sesak. Belum jelas apakah saya akan berpartisipasi di Orlando," kata Dinwiddie.
Dinwiddie bukan satu-satunya pemain Brooklyn Nets yang dinyatakan positif Covid-19 sebelum lanjutan NBA 2019-2020 di Orlando berlangsung.
DeAndre Jordan pada hari ini, Selasa (30/6/2020), mengumumkan dirinya juga positif terinfeksi Covid-19.
Berbeda dengan Spencer Dinwiddie, DeAdre Jordan memilih absen dari Orlando meskipun nantinya sudah dinyatakan sembuh dari virus corona.
Sementara itu, menurut jadwal yang sudah dirilis NBA, sebanyak 22 tim yang terlibat dalam lanjutan liga akan terbang ke Orlando dalam dua kloter, yakni pada 7 dan 9 Juli 2020.
Setibanya di Orlando, semua kontestan bakal melakoni serangkaian tes kesehatan dan pemusatan latihan sebelum berlaga pada 30 Juli.
Gila, Andakara Prastawa Punya 20 Pasang Sepatu Air Jordan 1https://t.co/BLfXnAUGRh— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 30, 2020
Selain meningkatnya kasus Covid-19, kelanjutan NBA juga sempat disoroti karena memilih Florida sebagai tuan rumah.
Padahal, Florida menjadi zona merah Covid-19 dengan kurva kasus positif yang belum menurun dan cenderung naik selama beberapa hari terakhir.
Pihak panitia berkilah, mereka menyebut Disney World berada di Florida tengah yang dirasa cukup aman untuk menggelar kompetisi olahraga secara tertutup.
Dalam protokol terbaru NBA, meski ada pemain yang dinyatakan positif Covid-19, kelanjutan liga musim 2019-2020 tidak akan dihentikan kembali.
Panitia juga memastikan bahwa venue NBA akan menjadi tempat isolasi yang cukup aman dari penyebaran wabah tersebut.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Mike Tyson dan 12 Perempuan yang Pernah Singgah di Hati Si Leher Betonhttps://t.co/xDW4Fo22gz— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 30, 2020
Berita Basket Lainnya:
16 Pebasket Positif Covid-19, Lanjutan NBA Musim Ini Terancam
Positif Covid-19, DeAndre Jordan Pastikan Tak Ikut Lanjutan NBA