- Jerry Sloan meninggal dunia dalam usia 78 tahun akibat komplikasi Parkinson dan Lewy body dementia (pikun).
- Ia pernah membawa Utah Jazz dua kali ke fial NBA secara beruntun dan semua dikalahan oleh Chicago Bulls.
- Jerry Sloan termasuk salah satu pelatih terhebat di NBA pada era 1990-an.
SKOR.id - Mantan pelatih Utah Jazz, Jerry Sloan, meninggal dunia pada Jumat (22/5/2020) akibat penyakit komplikasi yang dideritanya.
Dalam pernyataan resmi Utah Jazz, Jerry Sloan wafat dalam usia 78 tahun akibat penyakit Parkinson dan Lewy body dementia, salah satu jenis pikun.
Jerry Sloan aktif menjadi pemain NBA selama 11 musim antara 1965–1976. Bahkan, 10 musim di antaranya ia habiskan bersama Chicago Bulls pada 1966 hingga 1976.
Sloan lalu ditunjuk sebagai pelatih Chicago Bulls pada NBA 1979-1980 namun hanya bertahan tiga musim.
Sloan kemudian pindah ke Utah Jazz pada NBA 1988-1989 untuk memulai karier legendarisnya sebagai pelatih.
Berita NBA Lainnya: Giannis Antetokounmpo Sandang Julukan Greek Freak karena Dua Hal
Di bawah arahan Sloan selama 23 musim, Utah Jazz tercatat 19 kali lolos ke play-off NBA. Itu termasuk 15 kali dibuat beruntun antara 1988 sampai 2003.
Sloan juga dua kali mengantar Utah Jazz ke final NBA pada 1997 dan 1998. Namun, dua kali itu pula mereka takluk dari Chicago Bulls yang dimtori Michael Jordan.
"Jerry Sloan akan selalu di hati Utah Jazz. Ia akan selalu menjadi bagian dari Utah Jazz," demikian pernyataan resmi Jazz.
"Kami, juga keluarga, sahabat, dan penggemar, sangat kehilangan. Terima kasih atas semua yang sudah diberikan Jerry Sloan untuk kebesaran Utah Jazz."
Kiprah Sloan bersama Utah Jazz di era 1990-an diyakini menjadi salah satu yang terhebat dalam sejarah kepelatihan di NBA.
Jazz mampu memenangi 50 gim atau lebih sebanyak tujuh kali pada era 1990-an. Bahkan, tiga kali mereka mencetak 60 kemenangan atau lebih di musim reguler NBA.
Di bawah Sloan, Karl Malone dua kali menjadi Pemain Terbaik (MVP) NBA pada 1997 dan 1999. Sementara, John Stockton 10 kali masuk Tim Terbaik NBA.
Berita Basket Lainnya: IBL Vakum, Pelatih Louvre Surabaya Jualan Sembako dan Risol
Karl Malone dan John Stockton menjadi pilar taktik pick and roll (juga disebut ball screen atau screen and roll) yang diterapkan Jerry Sloane.
John Stockton sebagai point guard, adalah otak permainan Jazz. Ia tidak hanya memiliki tembakan akurat tapi juga pembuat keputusan di lapangan.
Adapun Karl Malone sebagai power forward menjadi finisher yang hebat. Keduanya mampu silih berganti menjadi screen (menghalangi lawan) saat rekannya mencoba penetrasi.
"Jerry Sloan akan selalu dirindukan. Bukan hanya oleh keluarganya, tetapi juga Malone, Stockton, dan tentu saja kami," demikian pernyataan Utah Jazz.
"Selamat jalan Jerry Sloan."