- Sempat unggul, Prawira Bandung harus mengakui keunggulan Satria Muda Pertamina dalam hari kedua Seri III IBL 2020 di Jakarta, Sabtu (1/2/2020).
- Pertandingan berjalan sengit sampai babak overtime, kemenangan untuk Satria Muda Pertamina dengan skor 69-65.
- Pelatih Prawira Bandung, Giedrius Zibenas, mengungkapkan bahwa pemainnya takut menang.
SKOR.id - Pelatih Prawira Bandung, Giedrius Zibenas, merasa kurang puas dengan penampilan para pemainnya saat menghadapi Satria Muda Pertamina di Seri III Indonesian Basketball League (IBL).
Bahkan, Giedrius Ziebenas, sampai mengatakan para pemainnya takut untuk menang.
Prawira Bandung bertemu dengan Satria Muda Pertamina di hari kedua Seri III IBL 2020, Sabtu (1/2/2020).
Sempat unggul sampai kuarter akhir, Prawira Bandung nyatanya harus mengakui keunggulan Satria Muda dengan skor 65-69 di babak overtime.
Ya, Prawira memang sempat mengungguli perolehan poin Satria Muda. Akan tetapi, Satria Muda membalikkan keadaan di akhir kuarter keempat.
Baca Juga: Timnas Basket Indonesia Siap Tampil di FIBA Asia Cup 2021 Qualifiers
Lalu, pemain Prawira, William Tinsley, menyamakan kedudukan di sisa 8 detik pertandingan, lewat tembakan tiga poin, dan membawa pertandingan ke babak overtime.
Sayang, Prawira dibikin tak berkutik di babak overtime.
Mereka tak mencetak satu poin pun, berbanding terbalik dengan Satria Muda yang sukses melesakkan 4 poin dan akhirnya memenangkan pertandingan.
Usai laga, pelatih Prawira, Giedrius Zibenas, mengatakan bahwa timnya takut untuk menang.
Baca Juga: IBL 2020: Pelita Jaya Kalahkan Amartha Hangtuah
"Sejujurnya, kami mengawali pertandingan dengan baik. Tetapi, para pemain kemudian takut menang," tutur pelatih yang akrab disapa Coach Ghibbi ini saat sesi konferensi pers.
"Kami menolak untuk menjadi laki-laki dan tetap menjadi seorang anak-anak. Ada momen di mana kami bisa mematikan lawan, sayangnya kami tidak lakukan itu. Kami menolak untuk menjadi laki-laki," tuturnya.
Pada pertandingan selanjutnya, Minggu (2/2/2020), Prawira Bandung akan kembali menghadapi lawan berat, yakni Pelita Jaya Bakrie.
"Kami akan mempersiapkan diri sebisa mungkin," ujar Coach Ghibbi.