- F1 2023 bakal menggelar 23 seri balapan.
- GP Cina yang semula jadi seri keempat musim ini kembali dibatalkan oleh F1.
- GP Bahrain diplot sebagai seri pembuka musim yang akan berlangsung 5 Maret 2023.
SKOR.id - Formula 1 (F1) 2023 bakal menjadi musim terpanjang dalam sejarah ajang balap jet darat tersebut.
Kalender F1 2023 akan mencakup 23 balapan, satu seri lebih banyak daripada edisi tahun lalu.
Awalnya, F1 musim 2023 direncanakan menggelar 24 seri. Namun, kejuaraan akhirnya memutuskan kembali mencoret Grand Prix (GP) Cina dalam kalender balap tahun ini dan tidak mencari alternatif lain.
GP Cina yang biasanya digelar di Sirkuit Internasional Shanghai semula dijadwalkan menjadi seri keempat F1 2023 yang digelar pada 16 April.
Tetapi, kebijakan ketat yang diterapkan pemerintah setempat untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 membuat pihak F1 memilih membatalkan GP Cina untuk keempat kalinya secara berturut-turut.
"Formula Satu dapat mengonfirmasi musim 2023 akan terdiri dari 23 balapan. Semua tanggal balapan yang ada di kalender tetap tidak berubah," bunyi pernyataan F1 pada Selasa (17/1/2023).
Locked in ????
The 2023 F1 calendar will feature 23 races#F1 pic.twitter.com/p8PW8FFIO2— Formula 1 (@F1) January 17, 2023
Dengan dibatalkannya GP Cina, akan ada jeda tiga pekan antara seri ketiga GP Australia di Melbourne pada 2 April dan GP Azerbaijan di Baku pada 30 April.
Menurut laporan Reuters, penyelenggara GP Cina sebelumnya telah meminta pemulihan setelah Beijing melonggarkan kebijakan Covid-19, tetapi permintaan itu dikesampingkan karena alasan logistik.
Alternatif lain yang dipertimbangkan adalah memajukan jadwal balapan di Baku menjadi seminggu lebih cepat
Kalender 2023 menampilkan kembalinya Qatar pada bulan Oktober, balapan malam debut di Las Vegas pada bulan November dan enam sprint akhir pekan.
Sementara itu, GP Bahrain bakal jadi seri pembuka musim yang akan berlangsung pada 5 Maret 2023. Dan Abu Dhabi kembali jadi seri pamungkas yang dijadwalkan bergulir pada 26 November 2023
Baca Berita F1 Lainnya:
Penasihat Red Bull Racing Lebih Waspadai Mercedes ketimbang Ferrari dalam F1 2023
George Russell Yakin Kebangkitan Mercedes Berlanjut di F1 2023