- Formula 1 dirumorkan bakal mencoret GP Cina dari kalender 2023.
- Kebijakan pemerintah setempat yang mengharuskan isolasi delapan hari bagi penderita Covid-19 dirasa memberatkan.
- F1 dikabarkan tidak akan mencari pengganti, sehingga kalender musim depan akan berisi 23 balapan.
SKOR.id - Beberapa waktu lalu, Formula 1 (F1) telah mengumumkan kalender balap untuk 2023.
Sirkuit Internasional Shanghai, Cina, rencananya akan menggelar seri keempat pada F1 2023.
Menurut jadwal, GP Cina 2023 akan digelar pada 14-16 April 2023, setelah Grand Prix (GP) Australia dan sebelum GP Azerbaijan.
Namun, perkembangan terbaru soal Covid-19 di Negeri Tirai Bambu membuat pihak F1 berencana menghapus GP Cina dari kalender musim depan.
Kasus yang kembali meningkat di Cina membuat pemerintah setempat memperketat kebijakan bagi para penderita Covid-19.
Aturan terkini, para penderita Covid-19 diwajibkan melakukan isolasi selama lima hari di tempat yang telah ditentukan.
Setelah itu, mereka juga masih diwajibkan melakukan isolasi mandiri di rumah selama tiga hari.
Pihak F1 tentu tak ingin mengambil risiko. Total delapan hari isolasi bagi mereka yang positif Covid-19 dirasa terlalu berat.
Dilansir dari BBC, sejauh ini, pimpinan F1, Stefano Domenicali, belum memberikan pernyataan resmi.
Menurut sumber yang sama, F1 juga dikabarkan tidak akan mencari pengganti sehingga F1 2023 akan menyelenggarakan 23 balapan dari 24 yang direncanakan.
Rencana pembatalan ini membuat jarak antara GP Australia dengan GP Azerbaijan akan menjadi empat pekan.
Untuk mensiasati jarak yang terlalu panjang, F1 dikabarkan akan memindah pelaksanaan GP Azerbaijan, yang tadinya 28-30 April menjadi 21-23 April.
Namun, ini semua tergantung pada kesanggupan pengelola Sirkuit Baku. Jika tidak memungkinkan, F1 akan memberlakukan jadwal semula.
GP Cina sendiri terakhir digelar pada 2019 silam, dengan Lewis Hamilton keluar sebagai pemenang.
Pandemi Covid-19 yang melanda dunia membuat Cina absen menggelar balapan F1 dalam tiga musim terakhir.
Berita Formula 1 Lainnya:
Jajal Mobil F1 Aston Martin, Fernando Alonso Semringah
Usai Vakum 3 Tahun, Nico Hulkenberg Bangga Bisa Kembali ke F1 bersama Haas