- Daniel Ricciardo disingkirkan McLaren dari line-up F1 2023.
- Keputusan McLaren memberi jalan Oscar Piastri ke Formula 1 membuat Daniel Ricciardo frustrasi.
- Sebastian Vettel hadir memberi dukungan kepada Daniel Ricciardo dalam momen sulit.
SKOR.id - Bukan rekan setimnya Lando Norris, Daniel Ricciardo mengklaim Sebastian Vettel sebagai sahabat yang membantunya sepanjang musim sulit di F1 2022.
Ricciardo menghadapi kenyataan pahit di pertengahan musim ini. Ia didepak McLaren yang ingin medudukkan rookie, Oscar Piastri, mulai musim depan.
Harapan untuk bertahan dalam ajang balap jet darat tersebut kandas usai slot-slot kosong di tim lain terisi. Pilot Australia itu dilanda kecewa dan frustrasi menghadapi masa depan tak pasti.
Dalam kondisi seperti ini, ada beberapa koleganya yang menghubungi dan sekadar menyuntikkan semangat. Hanya saja, intensitasnya sangat jarang.
Oleh karena itu, Ricciardo mengangga[ Sebastian Vettel datang sebagai pahlawan. Pembalap Aston Martin yang memutuskan pensiun akhir musim 2022, terus memberi dukungan moral.
“Dia mengangkat telepon sangat sering tahun ini dan hanya untuk menunjukkan perhatian, mengecek seperti yang dilakukan sahabat. Ketika punya teman seperti itu, sangat penting. Itu tidak umum di grid,” ujar Ricciardo dikutip dari Motorsport.com.
“Kami bergaul dengan para pembalap dan membangun pertemanan, tapi punya hal seperti itu dalam level pertemanan yang dalam.
“Boleh dikatakan, beberapa gesturnya tahun ini, beberapa kebaikan yang ditunjukkan kepada saya, di luar dugaan. Yang mana, itu sangat menyenangkan.”
Ricciardo mengisahkan mereka menjadi dekat sejak isu soal kontraknya yang tak diperpanjang merebak.
Pembalap terakhir yang bisa mempersembahkan kemenangan untuk McLaren, di GP Italia 2021, mau tidak mau harus siap hiatus semusim.
Ia berharap keputusannya itu bisa membuatnya kembali gahar ketika dapat kesempatan kembali ke trek Formula 1 2024.
“Saya tahu apa yang saya rasakan setelah rehat cukup lama dan menonton balapan dari TV atau di suatu tempat dalam paddock. Itu akan mengembalikan rasa lapar dan saya masih punya itu, tapi saya ingin rasa itu meluap-luap.” Ricciardo menjelaskan.
“Saya yakin hanya butuh rehat sejenak karena saya menyadari dalam jeda musim panas dan itu hanya 2-3 pekan. Yang paling terasa saat Covid-19, di mana kita jeda tiga bulan. 2021 jadi musim terbaik saya sejak 2016.
“Saya tahu istirahat tahun depan akan membuat saya sangat lapar untuk kembali ke grid pada 2024. Itu alasan saya ingin beraksi lagi tahun itu, tapi tidak ada jaminan.”
Berita Daniel Ricciardo Lainnya
Baca Juga: Daniel Ricciardo Mulai Berdamai dengan Kemungkinan Tinggalkan F1 secara Permanen
Baca Juga: Juara Dunia Ini Ragu Daniel Ricciardo Mampu Kembali ke F1