- Presiden dan CEO F1, Stefano Domenicali, menyatakan bahwa kalender musim 2021 bakal digelar mendekati normal.
- Parameter utamanya adalah peniadaan reverse grid atau posisi start terbalik.
- Terkait seri ketiga F1 2021 yang masih kosong, Stefano Domenicali berjanji akan memberikan pernyataan segera.
SKOR.id - Presiden dan CEO F1, Stefano Domenicali, membeberkan rencana yang akan dibangun pihaknya untuk menjalankan musim kompetisi 2021.
Pria yang baru menjabat Bos F1 per 1 Januari lalu itu meyakinkan semua pihak bahwa musim 2021 akan digelar mendekati normal, tidak seperti musim lalu.
Rencana penerapan reverse grid pun dipadamkan. Sistem ini sebelumnya bakal dipakai pada F1 2020 karena beberapa venue menggelar balapan ganda.
Dalam sistem start terbalik itu, pemenang balapan pertama bakal start dari posisi paling belakang yang disepakati pada balapan kedua. Begitu juga sebaliknya dan berurutan.
Reverse grid diharapkan bisa membuat balapan kedua berlangsung lebih seru karena menyajikan situasi yang berbeda dari pekan sebelumnya.
"Rencana reverse grid sudah berakhir. Kami tidak ingin kehilangan balapan tradisional kami," tutur Stefano Domenicali dilansir dari Formula1.com.
"Mengubah sistem kualifikasi setiap dua hari sangat menyusahkan. Jadi, kami harus menghindarinya. Sekarang saya pikir formulanya mulai stabil."
Domenicali justru tengah mempertimbangkan sistem sprint race sebagai babak kualifikasi untuk kelas F1.
"Kami tengah mempertimbangkannya untuk musim ini. Ada beberapa diskusi yang tengah dilakukan dengan para tim."
"Saya pikir itu mungkin akan menjadi satu hal yang menyenangkan," pria asal Italia itu menambahkan.
Terkait soal kalender F1 yang belum rampung, termasuk seri ketiga yang masih kosong, Domenicali mengatakan akan segera membuat keputusan akan hal tersebut.
Muncul rumor bahwa Sirkuit Algarve, Portugal akan menjadi destinasi ketiga F1 2021 setelah GP Bahrain (Sirkuit Sakhir) dan GP Italia (Sirkuit Imola).
Namun, Domenicali menegaskan bahwa belum ada keputusan resmi mengenai seri ketiga yang dijadwalkan bergulir sekitar awal Mei 2021, atau bisa lebih cepat.
"Secepatnya (diumumkan). Kami akan mengumumkan sesuatu dalam beberapa hari ke depan," ujarnya.
"Saya ada beberapa pertemuan akhir pekan ini untuk memahami situasi yang sedang terjadi. Rencana kedua kami adalah menggelar balapan ganda di Bahrain."
"Namun, ini baru rencana dan belum ada keputusan. Kami tengah fokus untuk tetap menggelar balapan sesuai kalender," Stefano Domenicali memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Ini Bocoran Resep Makanan yang Disantap Pembalap MotoGP https://t.co/MybwlFNQj5— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 6, 2021
Berita Formula 1 Lainnya:
Tak Kunjung Teken Kontrak, Lewis Hamilton Belum Sepakat Soal Gaji?
5 Penantian Terpanjang di Sejarah Formula 1: Poin, Podium, dan Gelar Juara Dunia